Jainudin Turang Siswa Kelas 9 SMPN 7 Bitung Juara 1 lomba Pidato Pendidikan Agama Islam Tingkat Provinsi Sulut dan Siap ke Tingkat Nasional -->

Advertisement

Jainudin Turang Siswa Kelas 9 SMPN 7 Bitung Juara 1 lomba Pidato Pendidikan Agama Islam Tingkat Provinsi Sulut dan Siap ke Tingkat Nasional

Thursday, October 3, 2019




BITUNG, Jurnalsulut.com - Kegiatan lomba pidato agama islam  yang di selenggarakan oleh Kementrian Agama RI pada hari rabu 2 oktober 2019 bertempat di asrama haji tuminting manado membuahkan hasil yang maksimal dan  membuat rasa bangga tersendiri buat jainudin turang sisawa SMPN 7 kls 9 bitung ini yang meraih juara satu tingkat provinsi sulut dan akan mewakili sulawesi utara ke tingkat nasional.

 kesiapan dan kematangan guna meraih prestasi di tingkat nasional nanti jainudin sebagai peserta lomba tentunya harus benar benar siap dalam berlatih nanti saat di karantina di salah satu hotel di manado selama 2 hari mulai hari minggu sampai dengan hari selasa dan terbang ke makasar pada hari rabu dimana kegiatan lomba pidato agama islam tingkat nasional di selenggarakan di bantu oleh kementrian agama provinsi sulut  bersama guru pendamping ibu Suratni Pilomonu, S.Ag. dalam pembimbingan dan kesiapannya nya nanti mengingat saingan dalam perlombaan tingkat nasional adalah para siswa terbaik dari setiap provinsi masing masing kata Wasti Marthin, S.Pd,MAP Kepala SMPN 7 Bitung dalam penyampaiannya kepada media ini kamis 4/10/2019.

Dalam kesiapan jainudin turang sendiri saat di konfirmasi  dirinya insya allah sudah siap sangat kata jainudin  seraya tersenyum, semoga kesiapan jainudin turang siswa SMPN 7 kota bitung ini mampu mengharumkan provinsi sulawesi utara juga membawa nama dunia pendidikan kota bitung semakin di perhitungkan di tingkat nasional serta membuat bangga SMPN 7 dimana dirinya menimpa ilmu, namun itu semua tak cukup jika tak kita topang dengan doa buat jainudin agar dia benar benar sehat dan siap dalam perlombaan tingkat nasional tersebut tambah warti sapaan akrab kepala SMPN 7 Bitung ini seraya tersenyum dan menutup pembicaraan kami..

(anto)